JAKARTA - Kredit Usaha Rakyat (KUR) BNI 2025 hadir sebagai salah satu solusi pembiayaan yang mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Program ini memberikan kemudahan akses modal usaha mulai dari plafon kecil hingga besar, dengan bunga kompetitif dan fleksibilitas tenor yang disesuaikan dengan kemampuan pelaku usaha. Bagi UMKM yang ingin memperluas usaha, menambah stok barang, atau meningkatkan kapasitas produksi, KUR BNI 2025 menjadi pilihan strategis.
Jenis KUR BNI 2025 dan Plafon Pinjaman
Bank BNI membagi program KUR 2025 ke dalam beberapa kategori sesuai kebutuhan:
BNI KUR Mikro
Plafon: Hingga Rp50 juta
Tenor: Maksimal 36 bulan
Bunga: 9 persen efektif per tahun
Tanpa agunan tambahan
BNI Wirausaha
Plafon: Hingga Rp1 miliar
Keperluan: Modal kerja (tenor 60 bulan) atau investasi (tenor 120 bulan)
Bunga: 9,95 persen efektif per tahun
BNI Fleksi (KTA)
Non-payroll: Rp5 juta–Rp50 juta
Payroll: Hingga Rp100 juta
Tenor: Hingga 60 bulan
Tanpa agunan
Dengan adanya tiga jenis ini, pelaku UMKM dapat memilih program yang sesuai dengan kapasitas usaha dan kemampuan finansial masing-masing.
Tabel Angsuran KUR BNI 2025
Untuk memudahkan perencanaan keuangan, berikut simulasi cicilan KUR BNI 2025 berdasarkan bunga 9 persen efektif per tahun. Nilai cicilan dapat sedikit berbeda tergantung evaluasi kredit di masing-masing cabang.
Pinjaman Rp25 juta
12 bulan: Rp2.186.287 | 24 bulan: Rp1.142.119 | 36 bulan: Rp794.993 | 48 bulan: Rp622.126 | 60 bulan: Rp518.959
Pinjaman Rp50 juta
12 bulan: Rp4.372.574 | 24 bulan: Rp2.284.237 | 36 bulan: Rp1.589.987 | 48 bulan: Rp1.244.252 | 60 bulan: Rp1.037.918
Pinjaman Rp100 juta
12 bulan: Rp8.745.148 | 24 bulan: Rp4.568.474 | 36 bulan: Rp3.179.973 | 48 bulan: Rp2.488.504 | 60 bulan: Rp2.075.836
Pinjaman Rp200 juta
12 bulan: Rp17.490.295 | 24 bulan: Rp9.136.948 | 36 bulan: Rp6.359.947 | 48 bulan: Rp4.977.008 | 60 bulan: Rp4.151.671
Pinjaman Rp300 juta
12 bulan: Rp26.235.443 | 24 bulan: Rp13.705.423 | 36 bulan: Rp9.539.920 | 48 bulan: Rp7.465.513 | 60 bulan: Rp6.227.507
Pinjaman Rp400 juta
12 bulan: Rp34.980.591 | 24 bulan: Rp18.273.897 | 36 bulan: Rp12.719.893 | 48 bulan: Rp9.954.017 | 60 bulan: Rp8.303.342
Pinjaman Rp500 juta
12 bulan: Rp43.725.738 | 24 bulan: Rp22.842.371 | 36 bulan: Rp15.899.866 | 48 bulan: Rp12.442.521 | 60 bulan: Rp10.379.178
Simulasi ini membantu pelaku usaha menyesuaikan cicilan dengan kapasitas pembayaran dan memilih tenor yang paling sesuai dengan kondisi usaha.
Syarat Mengajukan KUR BNI 2025
Untuk dapat mengajukan KUR BNI 2025, calon nasabah wajib memenuhi beberapa persyaratan:
Warga Negara Indonesia (WNI), minimal 21 tahun atau sudah menikah
Memiliki usaha aktif dan produktif minimal 6 bulan
Tidak sedang menerima pinjaman produktif dari bank lain
Melampirkan dokumen pendukung, antara lain: KTP, KK, NPWP (untuk pinjaman di atas Rp50 juta), NIB atau Surat Keterangan Usaha, foto usaha, serta laporan bank atau bukti kegiatan usaha
Cara Pengajuan KUR BNI 2025
Pengajuan KUR BNI bisa dilakukan secara online maupun offline.
Online:
Kunjungi situs eform.bni.co.id
Baca syarat dan ketentuan KUR, centang persetujuan
Klik “Lanjutkan” dan lengkapi kolom isian data diri dan usaha
Tunggu informasi dari pihak BNI mengenai survei lokasi dan wawancara
Proses persetujuan kredit memakan waktu 3–7 hari kerja
Jika disetujui, lakukan tanda tangan perjanjian kredit
Offline:
Kunjungi kantor cabang BNI dengan dokumen lengkap
Ambil nomor antrean dan tunggu giliran
Isi formulir pengajuan dan serahkan agunan jika diperlukan
Tim BNI akan melakukan survei lokasi usaha dan wawancara
Persetujuan kredit memakan waktu 3–7 hari kerja
KUR BNI 2025 Sebagai Solusi Modal Usaha
KUR BNI 2025 menawarkan solusi pembiayaan yang praktis, transparan, dan fleksibel untuk UMKM di Indonesia. Dengan berbagai jenis pinjaman, plafon yang beragam, bunga kompetitif, dan kemudahan pengajuan, program ini memungkinkan pelaku usaha untuk mengembangkan bisnis tanpa terbebani bunga tinggi atau biaya tersembunyi. Baik melalui pengajuan online maupun offline, prosesnya dirancang cepat dan jelas, sehingga modal bisa segera digunakan untuk meningkatkan kapasitas usaha dan memperluas pasar.
Dengan pemahaman yang jelas tentang jenis KUR, tabel angsuran, syarat, dan prosedur pengajuan, pelaku UMKM dapat merencanakan keuangan secara lebih matang dan memanfaatkan kesempatan ini untuk pertumbuhan usaha yang berkelanjutan.