JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memanfaatkan peluang besar di sektor properti dengan mempersiapkan lebih dari 3.000 unit rumah murah untuk dilelang kepada masyarakat. Rumah-rumah tersebut berasal dari hasil sita akibat gagal bayar Kredit Pemilikan Rumah (KPR), dengan total nilai diperkirakan mencapai Rp1 triliun per Maret 2025. Lelang rumah ini diharapkan dapat memberikan akses rumah yang lebih terjangkau, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang ingin memiliki hunian.
Lebih Dari 3.000 Rumah Siap Dilelang
Menurut Ruby Indra, Vice President Mortgage and Product Development Bank Mandiri, pihaknya sudah mempersiapkan lebih dari 3.000 unit rumah yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Bank Mandiri sebelumnya berhasil melelang sekitar 400 unit rumah pada tahun sebelumnya, dan kini memperluas skala lelang dengan lebih banyak unit. Ruby mengatakan, "Kami ingin memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memiliki rumah dengan harga yang lebih terjangkau melalui lelang rumah yang sudah disita karena gagal bayar KPR."
Harga Lebih Murah, Mulai dari Rp 100 Juta
Lelang rumah yang disiapkan oleh Bank Mandiri menawarkan harga yang sangat menarik, yaitu sekitar 50% lebih murah dibandingkan harga pasar. Harga rumah yang dibuka di lelang ini mulai dari Rp100 juta, sebuah harga yang sangat terjangkau dibandingkan dengan harga rumah di pasar umum. “Kami memberikan harga yang jauh lebih rendah agar lebih banyak masyarakat, terutama yang berpenghasilan menengah ke bawah, dapat memiliki rumah di kawasan-kawasan strategis,” jelas Ruby.
Sekitar 16,67% atau sekitar 500 unit rumah yang akan dilelang berlokasi di kawasan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi), dengan nilai total mencapai sekitar Rp300 miliar. Ini menjadi kesempatan besar bagi calon pembeli yang mencari rumah di wilayah ibu kota dan sekitarnya. Di kawasan Jabodetabek, biaya properti semakin sulit dijangkau oleh banyak kalangan, sehingga harga lelang yang ditawarkan Bank Mandiri bisa menjadi solusi yang sangat dibutuhkan.
Sebagai perbandingan, harga properti di kawasan Jakarta Barat pada Januari-Februari 2024 mencapai Rp2,32 miliar per unit untuk tanah dan bangunan, sementara harga di Bogor adalah Rp347 juta, Depok Rp838 juta, Tangerang Rp321 juta, dan Bekasi Rp330 juta. Harga rumah yang dilelang Bank Mandiri tentu sangat menarik mengingat selisih harga yang signifikan dibandingkan dengan harga pasar.
Peningkatan Harga Properti di Wilayah Jabodetabek
Data dari Rumah123 per Maret 2025 menunjukkan adanya sedikit kenaikan harga properti di kawasan Jabodetabek, dengan Jakarta naik 0,1%, Bogor 0,7%, Depok 0,2%, dan Bekasi 2,2% dibandingkan tahun lalu. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada kenaikan harga, lelang rumah oleh Bank Mandiri tetap menjadi pilihan yang sangat menarik untuk banyak orang yang mencari hunian dengan harga yang lebih terjangkau.
Skema Pembiayaan KPR Lelang dan Penawaran Menarik bagi Investor
Ruby menambahkan, selain lelang rumah untuk masyarakat, Bank Mandiri juga menawarkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Lelang bagi pembeli yang membutuhkan pembiayaan. Dengan skema ini, calon pembeli bisa lebih mudah untuk mendapatkan rumah meskipun dengan harga lelang yang lebih murah. Selain itu, Bank Mandiri juga menyediakan Kredit Investasi dan Kredit Serbaguna Mandiri bagi investor yang berminat untuk membeli rumah melalui lelang.
"Investor yang membeli rumah lelang juga bisa memanfaatkan berbagai skema pembiayaan yang kami tawarkan, termasuk KPR Lelang, Kredit Investasi, dan Kredit Serbaguna Mandiri," lanjut Ruby. Ini memberikan lebih banyak pilihan bagi calon pembeli, baik yang ingin tinggal di rumah tersebut maupun yang ingin berinvestasi.
Lelang Rumah Secara Elektronik, Akses Mudah dan Transparan
Sebagian besar rumah yang dilelang oleh Bank Mandiri berada di lokasi strategis di seluruh Indonesia dan akan dipasarkan melalui sistem lelang elektronik (e-auction). Sistem lelang ini memungkinkan calon pembeli untuk mengikuti proses lelang secara transparan dan mudah dari rumah mereka. Untuk mendukung proses pemasaran, Bank Mandiri juga bekerja sama dengan Rumah123, sebuah portal properti terkemuka, serta menyediakan akses informasi melalui mandiriasetuntung.com dan lelang.bankmandiri.co.id.
Saat ini, terdapat lebih dari 12.234 aset tanah dan bangunan yang terdaftar di situs lelang Bank Mandiri, memberikan calon pembeli banyak pilihan hunian. Proses lelang dimulai dengan pengumuman resmi yang memuat informasi lengkap mengenai waktu dan tempat lelang, nilai limit, rincian uang jaminan, serta jadwal peninjauan aset yang akan dilelang.
Syarat dan Ketentuan Lelang Rumah
Bagi masyarakat yang berminat mengikuti lelang, mereka perlu mempersiapkan uang jaminan yang besarnya berkisar antara 20% hingga 50% dari harga limit lelang. Uang jaminan ini harus disetorkan sebelum lelang dimulai, dan maksimal sebesar Rp20 juta untuk lelang dengan nilai limit yang lebih rendah. Sementara itu, untuk lelang dengan nilai limit lebih tinggi, uang jaminan harus disetorkan paling lambat satu hari sebelum pelaksanaan lelang.
Jika peserta lelang memutuskan untuk tidak melanjutkan proses pembelian, uang jaminan yang sudah disetorkan akan dikembalikan sepenuhnya. Pembayaran harga lelang yang telah disepakati harus dilakukan secara tunai atau melalui cek/giro paling lambat lima hari kerja setelah pelaksanaan lelang.