BSI

PT Bank Syariah Indonesia Tbk BSI Resmi Menjadi Bullion Bank Syariah Pertama di Indonesia, Tak Akan Bersaing dengan Toko Perhiasan

PT Bank Syariah Indonesia Tbk BSI Resmi Menjadi Bullion Bank Syariah Pertama di Indonesia, Tak Akan Bersaing dengan Toko Perhiasan
PT Bank Syariah Indonesia Tbk BSI Resmi Menjadi Bullion Bank Syariah Pertama di Indonesia, Tak Akan Bersaing dengan Toko Perhiasan

JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) telah mencatat sejarah baru dengan menjadi Bullion Bank syariah pertama di Indonesia. Langkah ini merupakan bagian strategis dari BSI untuk memperkuat ekosistem keuangan syariah di Tanah Air. Peluncuran bersejarah ini dilakukan oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, yang menyoroti pentingnya inisiatif ini dalam pengelolaan cadangan emas nasional.

"Hari ini, pertama kali dalam sejarah, Indonesia yang punya cadangan emas nomor enam di dunia akhirnya memiliki bank emas," ujar Presiden Prabowo dalam peresmian tersebut. Pengelolaan cadangan emas yang tepat, menurut Presiden, akan membuka peluang besar bagi penguatan ekonomi nasional khususnya dalam sektor hulu hingga hilir.

Produksi Emas Nasional Melonjak

Presiden Prabowo juga menjelaskan bahwa produksi emas Indonesia mengalami lonjakan dari 100 ton per tahun menjadi 160 ton. Dengan adanya layanan bank emas ini, tidak hanya ekosistem emas nasional yang akan semakin kuat, tetapi juga akan mendorong peningkatan efisiensi dalam penyimpanan emas di dalam negeri.

"Inovasi ini tidak hanya bermanfaat bagi cadangan emas kita tetapi juga memberikan dampak positif bagi sektor keuangan syariah Indonesia," tambah Prabowo.

Peran Vital BSI di Aceh

Di Provinsi Aceh, BSI memposisikan bank emas sebagai inovasi baru dalam industri keuangan syariah. Catatan BSI Region Aceh menunjukkan pertumbuhan bisnis ritel yang signifikan sepanjang 2024, dengan sektor emas dan haji masing-masing tumbuh 161 persen dan 26 persen secara tahunan. Hal ini menunjukkan tingginya minat dan kebutuhan masyarakat terhadap layanan keuangan syariah berbasis emas..

Fitur Unggulan Bank Emas BSI

Sebagai bullion bank, BSI menawarkan berbagai layanan keuangan berbasis emas, termasuk simpanan emas, pembiayaan emas, perdagangan emas, penitipan emas, hingga inovasi terbaru yakni ATM emas. Wachjono menjelaskan bahwa masyarakat dapat membeli dan menyimpan emas sesuai harga pasar pada hari itu, dengan cicilan emas yang mengikuti standar emas murni Aceh.

"Kini, infrastruktur layanan bank emas sedang dipersiapkan di empat kantor cabang di Aceh sebagai tahap awal. Ini termasuk kantor cabang Ahmad Dahlan Banda Aceh, kantor cabang Daud Beureueh Banda Aceh, kantor cabang Lhokseumawe, dan kantor cabang Meulaboh Imam Bonjol, Area Meulaboh," jelasnya lebih lanjut.

Kolaborasi dengan Toko Emas

Tak perlu khawatir mengenai persaingan dengan toko perhiasan, Wachjono menekankan bahwa layanan bank emas ini memiliki pasar yang berbeda dengan toko perhiasan.

"Produk yang kami tawarkan berbeda dengan yang dijual di toko emas, sehingga tidak akan menimbulkan persaingan. Ini adalah tabungan loyal mulia, bukan perhiasan," tegas Wachjono. Dia juga menambahkan bahwa BSI dan toko emas dapat saling melengkapi untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat, khususnya dalam hal pengelolaan dan perdagangan emas.

"Di mana nantinya emas yang dijual oleh nasabah akan dijual ke toko emas. Hanya marketnya yang berbeda," tambah Wachjono. Rangkaian ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara BSI dan toko emas dapat menciptakan simbiosis yang saling menguntungkan.

Menumbuhkan Literasi dan Inklusi Keuangan

BSI berencana untuk terus mendorong peningkatan literasi keuangan masyarakat terkait layanan berbasis emas. Wachjono menekankan pentingnya edukasi agar penetrasi dan inklusi keuangan berbasis emas dapat tumbuh secara optimal.

"Hal inilah yang terus kami dorong dengan penguatan literasi ke masyarakat sehingga penetrasi dan inklusi keuangan berbasis emas bisa tumbuh secara optimal," ungkap Wachjono, menutup pernyataannya.

Dengan langkah ini, BSI tidak hanya membuat terobosan baru dalam industri perbankan syariah tetapi juga membuka jalan bagi pengembangan sektor keuangan yang lebih inovatif dan inklusif di Indonesia. Kehadiran bank emas di Indonesia menegaskan peran penting BSI dalam mendukung perekonomian nasional dan mewujudkan ekosistem keuangan syariah yang lebih kuat dan berkelanjutan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index