JAKARTA - Memasuki masa Angkutan Lebaran (Angleb) tahun 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta menghadirkan solusi perjalanan mudik lebaran yang optimal dengan rencana operasional 1.826 perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) mulai 21 Maret hingga 11 April. Menargetkan kelancaran arus mudik dan arus balik, KAI Daop 1 Jakarta menyediakan total kapasitas 970.675 tempat duduk, atau rata-rata 44.122 tempat duduk yang ditawarkan setiap harinya. Hingga saat ini, sudah 426.675 tiket terjual, mencerminkan tingkat okupansi sekitar 44%.

Menyikapi perkembangan ini, Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menyampaikan apresiasi kepada masyarakat atas kepercayaan yang diberikan kepada layanan KAI. “KAI mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat terhadap layanan kami. Mengingat tingginya permintaan, kami mengimbau pelanggan untuk segera melakukan pemesanan tiket sebelum kehabisan," ujarnya pada Kamis, 27 Februari 2025.

Memanfaatkan Teknologi untuk Perjalanan Lebih Nyaman

Seiring dengan meningkatnya permintaan, Ixfan mengingatkan penumpang untuk memanfaatkan fitur inovatif yang disediakan oleh KAI, yaitu fitur Connecting Train yang terdapat di aplikasi KAI Access. "Fitur ini memungkinkan pelanggan untuk menghubungkan beberapa rute kereta api agar tetap dapat berangkat pada tanggal yang diinginkan dan mencapai tujuan dengan nyaman," jelas Ixfan. Fitur ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi penumpang yang mendapati tiket di tanggal favoritnya telah habis terjual.

Data Penjualan Tiket: Gambaran Seberapa Populer Kereta Api Jarak Jauh

Data penjualan tiket mengungkap bahwa Stasiun Gambir dan Pasar Senen menjadi yang tersibuk dalam periode Angleb 2025 ini. Dari Stasiun Gambir, sebanyak 133.972 tiket telah terjual dari 439.516 yang disediakan. Sedangkan dari Stasiun Pasar Senen, tercatat penjualan sebanyak 287.476 tiket dari total kapasitas 531.159. Sementara itu, penjualan dari stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta mencapai 5.484 tiket.

Untuk menyediakan layanan maksimal, PT KAI Daop 1 Jakarta menjadwalkan 83 perjalanan KA per hari, terdiri dari 19.978 tempat duduk yang disediakan dari Stasiun Gambir dan 24.144 dari Stasiun Pasar Senen. Jumlah kenyataannya terus mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya, menunjukkan tren positif perjalanan dengan kereta api.

Prediksi Lonjakan Penumpang

Ixfan juga menambahkan bahwa ada prediksi mengenai waktu puncak keberangkatan mudik di kedua stasiun utama tersebut. "Dari pengamatan kami, puncak keberangkatan di Stasiun Gambir diperkirakan terjadi pada 29 dan 30 Maret, dengan tingkat okupansi mencapai 92-97%," ungkapnya. Sementara itu, Stasiun Pasar Senen diprediksi mengalami lonjakan tertinggi pada 30 Maret, dengan tingkat okupansi yang bahkan melebihi kapasitas normal (102%).

Kesiapan Infrastruktur dan Prasarana

PT KAI Daop 1 Jakarta memastikan berbagai infrastruktur dan prasarana telah disiapkan untuk menghadapi lonjakan penumpang pada masa Angleb ini. Mulai dari persiapan kereta, pengecekan kondisi jalur, hingga layanan di stasiun yang ditingkatkan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para penumpang. "Kami mengimbau calon penumpang untuk merencanakan perjalanan dengan baik serta mengikuti ketentuan yang berlaku demi kenyamanan dan keselamatan bersama," tandas Ixfan.

Komitmen Menyediakan Layanan Terbaik

Menutup keterangannya, Ixfan menekankan komitmen kuat dari PT KAI Daop 1 Jakarta untuk menyediakan layanan terbaik selama masa Angkutan Lebaran. "Kami terus melakukan peningkatan layanan hingga memberikan kepuasan optimal bagi para penumpang," tambahnya.

Dalam konteks peningkatan kesiapan ini, kolaborasi dengan pihak terkait juga menjadi fokus KAI Daop 1 Jakarta guna memastikan agar arus perjalanan tetap berjalan lancar dan tertib. Pihaknya juga berharap masyarakat dapat berperan aktif dalam mendukung operasional KAI selama periode perjalanan yang sibuk ini.

PT KAI Daop 1 Jakarta melalui inovasi dan komitmen layanannya berharap dapat menghadirkan perjalanan mudik yang mengesankan, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat yang ingin merayakan lebaran bersama keluarga di kampung halaman masing-masing. Dengan tingginya antusiasme masyarakat terhadap moda transportasi kereta api yang praktis dan efisien, KAI terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan dan fasilitasnya bagi kenyamanan penumpang.