JAKARTA - Di tengah perkembangan industri otomotif yang sangat pesat, pendidikan vokasi di Indonesia turut beradaptasi untuk memastikan kurikulum tetap relevan dan sejalan dengan kebutuhan industri. Menyadari pentingnya hal tersebut, PT Samekarindo Indah dan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) berkolaborasi untuk menggelar pelatihan teknologi otomotif terbaru pada 27-28 Februari 2025.

Program bertajuk "Suzuki Technology and Product Knowledge Training for SMK" ini berlangsung di Ballroom Diamond, Swiss Belinn Hotel Balikpapan, dan ditujukan bagi para guru SMK se-Kalimantan Timur, khususnya di Balikpapan dan Penajam Paser Utara (PPU). Pelatihan ini merupakan kelanjutan dari kesuksesan Suzuki Expo 2024 serta kompetisi mekanik antar-SMK di wilayah ini.

Menggali Potensi Teknologi Suzuki

General Manager After Sales PT SIS, Refel S. Polimpung, menjelaskan kepada media bahwa tujuan utama pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman guru-guru SMK tentang teknologi terbaru dari Suzuki. "Kami ingin teknologi terkini Suzuki tersampaikan kepada para siswa melalui guru-gurunya terlebih dahulu," ungkap Refel.

Dengan menggandeng 37 guru peserta dari 18 SMK berbagai daerah, program ini berambisi mentransfer informasi penting mengenai inovasi di dunia otomotif sehingga dapat diteruskan kepada siswa-siswa mereka. "Ini adalah upaya kami untuk memastikan bahwa pelajaran yang diberikan di sekolah relevan dengan teknologi yang ada di industri," tambah Refel.

Dukungan dan Apresiasi dari Berbagai Pihak

Pelatihan besar ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting di industri otomotif dan pendidikan. Beberapa di antaranya termasuk Agus Catur Purnomo, seorang trainer yang punya pengalaman luas; Ixchall Karamoy, Branch Manager PT Samekarindo Indah; Samuel Banurea, General Manager Sales; dan Heri Purwoko, Trainer Service PT Suzuki Indomobil Sales.

Salah satu peserta pelatihan, Ramadhan dari SMK Pangeran Antasari Balikpapan, memberikan apresiasinya terhadap inisiatif ini. "Kami berterima kasih kepada Suzuki yang terus memberikan kesempatan bagi guru-guru SMK di Kaltim untuk menambah wawasan, yang nantinya akan ditransfer kepada siswa kami," ujarnya.

Program ini juga telah terbukti memberikan dampak nyata dalam dunia kerja, terbukti banyak alumni dari SMK Pangeran Antasari yang saat ini bekerja di PT Samekarindo Indah.

Suzuki: Komitmen Nyata dalam Pendidikan Vokasi

Dekriswan Zihono, COO PT Samekarindo Indah, menegaskan komitmen Suzuki dalam mendukung pendidikan vokasi di Kalimantan Timur. "Kami tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga mendukung SMK melalui sumbangan mobil dan mesin untuk kebutuhan pembelajaran," jelasnya.

Menurut Dekriswan, pelatihan ini adalah bagian dari program jangka panjang Suzuki untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang otomotif. "Suzuki berkomitmen mendukung kecerdasan bangsa dan generasi muda melalui pendidikan kejuruan. Ini adalah langkah konkret dalam menciptakan SDM yang siap bersaing di industri otomotif," tambahnya.

Menyongsong Masa Depan dengan Optimisme

Pelatihan dan dukungan berkelanjutan oleh PT Samekarindo Indah dan PT Suzuki Indomobil Sales ini mencerminkan dedikasi kedua perusahaan dalam membekali para pendidik dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk menuntun generasi berikutnya. Diharapkan, dengan pengetahuan mutakhir yang dimiliki oleh para guru, siswa SMK di Kalimantan Timur dapat dibekali dengan keterampilan yang tepat untuk berkiprah di industri otomotif di masa depan.

Dengan semangat kolaborasi dan peningkatan kompetensi, program ini tidak hanya memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan industri, tetapi juga menjadi langkah krusial dalam membangun negeri yang lebih berdaya saing. Melalui inisiatif ini, Suzuki tidak hanya berinvestasi pada teknologi, tetapi juga pada manusia—bagian paling vital dari setiap inovasi yang ingin diwujudkan.

Komitmen ini mempertegas posisi Suzuki sebagai mitra strategis dalam memajukan pendidikan vokasi di Indonesia, terlebih di tengah tantangan globalisasi dan revolusi industri yang terus berkembang. Dengan dukungan teknologi dan pengetahuan yang tepat, generasi muda Indonesia siap menghadapi masa depan industri otomotif yang semakin canggih dan menantang.