JAKARTA - Perusahaan teknologi terkemuka dari Cupertino, California, akhirnya bersiap memasuki pasar smartphone lipat. Berdasarkan informasi dari analis terkenal Ming-Chi Kuo, Apple berencana meluncurkan iPhone lipat pertamanya pada akhir tahun 2026 atau awal 2027. Langkah besar ini akan membawa Apple ke dalam persaingan ponsel lipat dengan raksasa teknologi lainnya seperti Samsung, Google, dan OnePlus, yang telah lebih dahulu mengadopsi teknologi ini.
Desain dan Tampilan Inovatif
iPhone lipat pertama dari Apple direncanakan memiliki desain clamshell yang menyerupai buku. Menurut laporan Kuo, desain ini tidak hanya akan menonjolkan estetika Apple yang elegan tetapi juga menawarkan spesifikasi layar yang mengesankan:
- Layar dalam: 7,8 inci
- Layar luar: 5,5 inci
- Ketebalan saat dilipat: 9,5 mm
- Ketebalan saat dibuka: 4,8 mm
Inovasi signifikan dari Apple adalah layar dalam yang bebas lipatan (crease-free), sebuah terobosan yang dapat memberikan pengalaman visual yang lebih mulus dan estetis dibandingkan pesaingnya.
Material Premium
Dari segi material, Apple dikenal dengan pilihan bahan yang premium dan berkelas atas. Untuk iPhone lipat ini, Apple diperkirakan akan menggunakan kombinasi titanium dan baja tahan karat. Penggunaan titanium di bagian luar diharapkan tidak hanya menambah kesan premium tetapi juga membantu menjaga bobot perangkat agar tetap ringan tanpa mengorbankan kekuatan. Kombinasi ini juga akan digunakan untuk memperkuat engsel perangkat, yang merupakan komponen krusial dalam ponsel lipat.
Fitur Keamanan: Welcome Back Touch ID
Setelah sempat menghilang pada varian sebelumnya, Touch ID kemungkinan besar akan kembali hadir di model iPhone lipat. Namun, kali ini Apple memilih untuk tidak menanamkannya di layar, melainkan di tombol samping perangkat, mirip dengan model iPad terbaru. Keputusan ini diyakini dapat meningkatkan keamanan sekaligus kenyamanan pengguna.
Apple Intelligence dan Integrasi AI
Produk baru ini nantinya akan dilengkapi dengan fitur Apple Intelligence, yang diharapkan mampu memberikan pengalaman multitasking lebih baik. Kehadiran fitur ini tidak hanya memungkinkan pengguna untuk menavigasi aplikasi dengan lebih mudah, tetapi juga membuka potensi integrasi kecerdasan buatan (AI) lebih lanjut. Misalnya, pengguna dapat bernavigasi di satu sisi layar sambil berbicara dengan chatbot perjalanan di sisi lainnya.
Sejalan dengan transformasi digital dan AI, Apple mungkin akan memperbarui perangkat lunaknya untuk mendukung fitur AI yang lebih canggih. Prediksi ini mengikuti trend peningkatan produktivitas dan efisiensi pengguna melalui teknologi yang semakin pintar.
Kualitas Kamera dan Daya Tahan Baterai
iPhone lipat ini juga akan didukung oleh sistem kamera ganda baik di bagian belakang maupun depan. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengambil foto dan video berkualitas tinggi dalam kondisi perangkat baik terbuka maupun tertutup. Daya tahan baterai yang menjadi pertimbangan utama dalam perangkat mobile akan ditingkatkan dengan sel baterai berkapasitas tinggi, mengikuti jejak yang diperkirakan hadir pada iPhone 17.
Produksi dan Target Penjualan
Mengikuti jadwal rilis, Apple diproyeksikan untuk memfinalisasi spesifikasi teknis perangkat ini pada kuartal kedua 2025. Tahap produksi massal akan dimulai pada kuartal keempat 2026. Apple menargetkan pengapalan antara 3 hingga 5 juta unit iPhone lipat generasi pertama pada tahun 2026, dengan harapan total penjualan mencapai 20 juta unit hingga akhir 2027.
Harga dan Pasar
Seperti kebiasaan Apple untuk merilis produk premium, iPhone lipat ini diperkirakan akan dibanderol antara US$2.000 hingga US$2.500. Rentang harga ini menempatkan iPhone lipat sejajar dengan perangkat serupa dari kompetitor, seperti Samsung Galaxy Z Fold 6 yang memulai debutnya dengan harga US$2.019,99.
Kehadiran iPhone lipat Apple diprediksi akan membawa angin segar bagi pasar smartphone lipat, yang sedang mengalami pertumbuhan pesat namun juga kompetitif. Produk ini diharapkan tidak hanya memenuhi standar tinggi dari Apple, tetapi juga menetapkan standar baru dalam inovasi teknologi smartphone.
Ming-Chi Kuo menjelaskan, "Apple selalu berusaha untuk menciptakan produk yang tidak hanya inovatif tetapi juga memenuhi kebutuhan pengguna dengan cara yang belum terpikirkan sebelumnya. iPhone lipat ini diharapkan menjadi game-changer di industri ponsel pintar."
Dengan peluncuran ini, Apple terus berkomitmen untuk menghadirkan perangkat canggih dan berkualitas tinggi yang memenuhi ekspektasi pengguna setianya di seluruh dunia, sekaligus menarik perhatian calon pengguna baru.