JAKARTA - PT PP (Persero) Tbk (“PTPP”), sebuah perusahaan konstruksi terkemuka di Indonesia, terus menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat melalui inisiatif CSR terbaru mereka, Program Bekal PPintar: Makan Bergizi. Program ini diselaraskan dengan program pemerintah Indonesia, Asta Cita, dan bertujuan untuk memberikan dampak nyata dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), termasuk dalam aspek Quality Education, No Poverty, dan Partnership for the Goals.
Distribusi Gizi untuk Generasi Unggul
Dalam upaya meningkatkan gizi dan mendukung prestasi belajar anak-anak sekolah, PTPP telah mendistribusikan paket makanan bergizi kepada ratusan anak di dua lokasi utama. Sebanyak 328 paket makanan bergizi dibagikan di SD 06 Pagi Cilincing, Jakarta Utara, dan Pondok Pesantren Darud Da’wah Wal Irsyat di Tarakan, Kalimantan Utara. Di SD 06 Pagi Cilincing, sebanyak 156 paket disalurkan kepada anak yatim dan yatim piatu, sementara 172 paket lainnya diterima oleh murid dan pengurus Pondok Pesantren.
Komitmen Berkelanjutan
Program Bekal PPintar bukan sekadar pemberian makanan. Ini merupakan bagian dari inisiatif berkelanjutan PTPP yang berfokus pada pengembangan masyarakat dan pencapaian SDGs. "Program Bekal PPintar bukan hanya tentang membagikan makanan, tetapi tentang memastikan anak-anak Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh sehat dan meraih prestasi," ujar Joko Raharjo, Corporate Secretary PTPP. Pernyataan ini menunjukkan bahwa program tersebut berkomitmen untuk memastikan setiap anak mendapatkan hak yang sama dalam hal kesehatan dan pendidikan. Joko menambahkan bahwa PTPP akan terus memperluas program serupa untuk menciptakan generasi penerus yang lebih sehat, cerdas, dan berdaya saing.
Pengaruh Positif di Masyarakat
Kepala Sekolah Pondok Pesantren Darud Da’wah Wal Irsyat, Tarakan, Kalimantan Utara, merasa tersentuh oleh sumbangan tersebut. "Makanan bergizi yang disajikan membantu para santri untuk tetap semangat dalam menuntut ilmu dan cita-cita. Kegiatan ini diharapkan bisa menginspirasi banyak pihak untuk bergerak dan berbuat lebih banyak untuk sesama," ungkapnya. Pernyataan ini menggambarkan bagaimana dampak dari program ini sudah dirasakan langsung oleh para penerima manfaat.
Selaras dengan Asta Cita dan SDGs
Program Bekal PPintar tidak hanya selaras dengan tujuan nasional, Asta Cita, tetapi juga merujuk pada sejumlah SDGs global, terutama terkait dengan penghapusan kemiskinan, menjamin kehidupan sehat dan pendidikan berkualitas untuk semua. Dengan commit to the goals dan menjalin kemitraan untuk mencapai tujuan tersebut, PTPP memperlihatkan perannya sebagai agen pembangunan yang bertanggung jawab.
Tentang PTPP
PTPP, didirikan pada tahun 1953, telah menjadi salah satu perusahaan konstruksi terkemuka yang tetap inovatif dan tanggap terhadap kebutuhan masa depan. Dengan tujuh lini bisnis yang terintegrasi dari hulu ke hilir, PTPP beroperasi di sektor-sektor utama seperti energi, properti, dan infrastruktur. Mereka juga dikenal sebagai pionir konsep Eco-Friendly Green Building di Indonesia.
Selain pencapaian dalam proyek konstruksi besar, seperti pelabuhan, pembangkit listrik, bandara, dan bendungan, PTPP aktif dalam memperkuat infrastruktur teknologi dengan pengembangan Building Information Modeling (BIM) dan penguasaan teknologi baru. Semua langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kecepatan, akurasi, dan efisiensi, yang diharapkan dapat menjadikan PTPP unggul dan ekselen dalam industri konstruksi di era Industri 4.0.
Ke Depan, Lebih Fokus Pada Pembangunan Berkelanjutan
Program seperti Bekal PPintar adalah contoh konkret dari dedikasi PTPP dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, khususnya di bidang pendidikan dan kesehatan. Melalui Rebuild Tomorrow Project, PTPP tidak hanya berinvestasi dalam proyek infrastruktur dan properti, tetapi juga berusaha untuk memberikan kontribusi nyata bagi pendidikan dan kesejahteraan anak-anak Indonesia. Di masa depan, PTPP berencana memperluas program ini ke lokasi-lokasi lain untuk memastikan lebih banyak anak memperoleh hak mereka untuk kesehatan dan pendidikan yang layak.
Inisiatif ini menegaskan visi PTPP di masa depan: menciptakan masyarakat yang sejahtera, bebas dari kemiskinan, dan berpendidikan tinggi, yang pada akhirnya akan membentuk generasi unggul yang bisa bersaing di tingkat global. Dengan berbagai program TJSL yang menyasar peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan berkelanjutan, PTPP tidak hanya memajukan perusahaan, tetapi juga memajukan bangsa.
Dengan semua langkah strategis ini, PTPP memantapkan posisinya sebagai lebih dari sekadar pelaku industri konstruksi; mereka adalah partner pemerintah dan masyarakat dalam pembangunan bangsa yang inklusif dan berkelanjutan.