Rekomendasi Aplikasi Saham Terbaik 2025 untuk Investor

Rabu, 24 September 2025 | 14:08:36 WIB
Rekomendasi Aplikasi Saham Terbaik 2025 untuk Investor

JAKARTA - Memasuki 2025, para investor dan trader memiliki peluang yang menarik di pasar saham, baik domestik maupun global.

Meskipun beberapa isu terkait tarif dan kebijakan makro sempat mempengaruhi sentimen pasar, bursa Amerika Serikat (AS) dan Indonesia tetap mampu mencatat kinerja positif. 

Per 3 September 2025, S&P 500 mencatat kenaikan 8,68 persen sejak awal tahun, sementara Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat 10,86 persen. Namun, jika dilihat dari tren lima tahun terakhir, pasar saham AS masih lebih unggul, dengan S&P 500 tumbuh 83,4 persen dibandingkan IHSG yang naik 50,5 persen, menunjukkan konsistensi reli jangka panjang di Wall Street.

Kinerja positif ini didorong terutama oleh saham-saham teknologi dan kecerdasan buatan (AI) seperti Nvidia, Meta, Microsoft, dan Google, yang seluruhnya mencatat pertumbuhan dua digit. Nvidia bahkan mencatat kenaikan lebih dari 25 persen. 

Momentum ini memperlihatkan potensi pasar yang kuat, meskipun ketahanan pasar sangat bergantung pada likuiditas yang tersedia. Di sisi lain, total kapitalisasi 50 emiten terbesar di Indonesia hanya sekitar 405 miliar dolar AS, jauh di bawah nilai kapitalisasi Nvidia yang mencapai lebih dari 4 triliun dolar AS, menunjukkan skala pasar yang berbeda dan dampaknya terhadap kelancaran transaksi.

Selain faktor pasar, ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin pada 17 September 2025 dari kisaran 4,25 persen–4,50 persen, dengan probabilitas 89,7 persen menurut CME FedWatch Tool, turut menambah optimisme. 

Pemangkasan suku bunga biasanya menjadi katalis bagi aktivitas bisnis dan kenaikan valuasi aset berisiko, sehingga membuka peluang baru bagi investor untuk memanfaatkan momentum ini. Kondisi ini juga meningkatkan kebutuhan akan aplikasi saham yang menyediakan fitur unggulan, mulai dari perdagangan real-time, notifikasi harga, akses data pasar, biaya transaksi rendah, hingga kemudahan memantau portofolio.

Di Indonesia, pilihan aplikasi saham kini semakin beragam. Berikut lima aplikasi saham terbaik 2025 yang dapat membantu investor membandingkan fitur, biaya, dan keamanan sebelum memilih platform yang paling sesuai dengan tujuan investasi.

Pluang

Pluang menonjol sebagai salah satu aplikasi saham paling populer di Indonesia dengan lebih dari 12 juta pengguna. Platform ini menawarkan ekosistem multi-aset, termasuk saham, ETF Amerika Serikat, reksa dana, emas, crypto, dan options saham AS. Investor bisa membeli saham fraksional dengan hak dividen, sementara perdagangan berlangsung 24 jam dari Senin hingga Sabtu. 

Pluang juga memiliki fasilitas leverage hingga empat kali lipat untuk saham dan ETF AS, imbal hasil USD hingga 4,13 persen, serta options beragam dengan lebih dari 650 underlying. Dari sisi keamanan, Pluang beroperasi di bawah pengawasan OJK dan Bappebti, meski risiko fluktuasi harga dan penggunaan leverage tetap ada.

M-Stock (Mirae Asset)

M-Stock adalah platform milik PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia yang fokus pada perdagangan saham domestik. Aplikasi ini tersedia di Android dan iOS, menawarkan tampilan Lite dan Pro, berbagai jenis order, grafik real-time, analisis teknikal, pelaporan, dan segmentasi akun. 

Platform ini cocok untuk investor dan trader yang membutuhkan akses komprehensif ke saham Indonesia. Meskipun berizin dan diawasi regulator, harga saham tetap berfluktuasi, sehingga investor harus memahami risiko dan struktur biaya sebelum bertransaksi.

MNC Sekuritas (MotionTrade)

MotionTrade memungkinkan akses ke lebih dari seribu saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), termasuk aksi korporasi seperti rights issue (HMETD) dan instrumen waran terstruktur. Platform ini tersedia di web dan mobile, dilengkapi data real-time dan riset dari MNC Research. 

Investor yang ingin akses penuh ke saham BEI melalui antarmuka web dan mobile akan menemukan fitur lengkap di sini, meski tetap harus memperhatikan risiko harga saham, rights, waran, biaya, dan pajak.

BCA Sekuritas

BCA Sekuritas menyediakan layanan pialang untuk saham dan ETF di BEI, serta instrumen pendapatan tetap seperti obligasi. Fitur aplikasi mencakup limit order, take profit, stop loss, automatic order, chart, dan data pasar real-time. 

Platform ini cocok bagi investor yang membutuhkan akses trading web dan mobile. Meski diawasi OJK, risiko fluktuasi harga saham, ETF, dan obligasi tetap ada, sehingga penting bagi investor meninjau biaya dan kewajiban pajak.

BNI Sekuritas (BIONS)

BIONS adalah platform multi-investasi dari PT BNI Sekuritas yang memungkinkan perdagangan saham BEI dan reksa dana dalam satu ekosistem. Investor bisa melakukan transaksi via web, mobile, atau desktop. Aplikasi ini dilengkapi limit order dan auto-order untuk eksekusi, namun tetap memiliki risiko fluktuasi harga saham dan nilai aktiva bersih reksa dana. Biaya transaksi dan pajak juga perlu diperhatikan.

Tips Memilih Aplikasi Saham

Pastikan aplikasi beroperasi melalui sekuritas resmi yang diawasi OJK. Pertimbangkan biaya transaksi, setoran awal, dan fitur yang ditawarkan. Keamanan data dan dana adalah aspek krusial. Manfaatkan materi edukasi yang tersedia untuk memahami pasar dan aplikasi sebelum investasi. Pilih aplikasi sesuai profil risiko dan tujuan investasi, apakah untuk dividen, pertumbuhan, atau trading aktif.

Di tengah pasar 2025 dan adopsi teknologi finansial yang cepat, setiap aplikasi saham memiliki nilai berbeda, baik produk, fitur, maupun biaya. Investor perlu membandingkan dan memastikan kepatuhan regulasi, terutama untuk aplikasi global. 

Pluang menonjol karena akses ke 650+ saham dan ETF AS, imbal hasil USD hingga 4,13 persen, options beragam, dan rating tinggi di Google Play Store, dengan keamanan terjamin oleh OJK dan Bappebti. Pemilihan aplikasi sebaiknya disesuaikan dengan strategi investasi, memperhatikan risiko, biaya, dan pajak sebelum memanfaatkan fitur berisiko tinggi seperti leverage dan options.

Terkini

KUR Mandiri 2025: Simulasi Angsuran dan Syarat Lengkap

Rabu, 24 September 2025 | 16:00:31 WIB

Harga Emas Antam Menguat, Rekor Tertinggi Dicetak Hari Ini

Rabu, 24 September 2025 | 16:00:29 WIB

IHSG Rabu 24 September 2025, Saham Unggulan Diperhatikan

Rabu, 24 September 2025 | 16:00:27 WIB

Pemutihan Pajak Kendaraan Bali Diberlakukan Hingga November

Rabu, 24 September 2025 | 16:00:21 WIB